Resensi Film Batas

03:17 |

RESENSI FILM

Judul Film : BATAS

Sutradara : Rudi Soedjarwo

Pemain : Marcella Zailanty, Arifin Putra, Ardina Rasti

Isi :

Film ini berkisah tentang perjuangan seorang wanita dari Jakarta yang datang ke desa pedalaman Kalimantan tepatnya di daerah Borneo. Ia ditugaskan oleh atasannya untuk mencari tahu mengapa program rutin dari lembaganya tidak berjalan dan guru-guru yang dikirim tidak ada yang betah bertugas di sana.

Selama beberapa pekan di sana terkuaklah kasus penjualan perempuan yang dipimpin oleh salah seorang warga suku dan ini juga merupakan penyebab utama gagalnya program lembaganya. Sang pimpinan komplotan itu mengancam setiap guru yang dikirim dan membuat berbagai tindakan yang mengacau serta merugikan warga demi memfitnah orang-orang yang dianggap menghalangi jalannya sehingga orang tersebut dapat disingkirkan.

Namun pada akhirnya aksi komplotan itu dapat terungkap dan ditangkap oleh pihak kepolisian. Selama proses penelusuran dan penangkapannya terdapat banyak kisah yang sangat mengguncang rasa cinta tanah air kita.

Batas negara yang hanya terdiri dari sebuah patok, banyaknya pemuda-pemuda suku yang lebih suka merantau ke Malaysia untuk mengejar kehidupan yang lebih baik, minimnya tingkat kesadaran akan pentingnya pendidikan, minimnya akses infrastruktur dan lain sebagainya.

Dari film ini kita dapat menarik kesimpulan bahwa semakin dekat masyarakat hidup di daerah perbatasan kadar cinta tanah airnya semakin menipis. Hal ini dapat terjadi karena mereka melihat dengan mata kepalanya adanya perbedaan yang mencolok antara negara kita dengan negara tetangga. Bagaimana maju dan makmurnya di sebelah sana dan tebelakangnya sebelah sini. Bagaimana pemerintah Malaysia memperlakukan warganya dan bagaimana pula dengan pemerintah Indonesia.

Sila ketiga dari pancasila yakni Persatuan Indonesia Nampak belum terasa bagi masyarakat pedalaman ini. Kontak dengan pemerintah masih sangat minim. Apalagi rasa memiliki Indonesia, nyaris tak ada. Sehingga program pengiriman guru ke pedalaman harus digalakkan oleh pemerintah. Program melek huruf bagi seluruh rakyat Indonesia harus benar-benar diprioritaskan. Perkembangan infrastruktur pun harus dimaksimalkan karena infrastruktur yang baik akan meningkatkan koneksi antar daerah dan daerah dengan pusat.